Sabtu, 30 Mei 2020

Pengaruh Suci Nabi Muhammad saw.



Selama dalam diri manusia tidak ada kekuatan khusus atau daya tarik ruhani, dia tidak mungkin bisa menghimpun orang-orang suci dan setia dalam ikatan persahabatan. Keyakinanku, kekuatan suci Nabi Muhammad saw. begitu dahsyat, tidak ada bandingannya di kalangan nabi lainnya. Inilah rahasia perkembangan dan kemajuan Islam, yakni daya tarik Nabi Muhammad saw. yang sangat hebat. Dalam tutur kata beliau ada pengaruh, sehingga orang yang mendengarkannya menjadi terpikat. Orang-orang yang tertarik pada beliau, tersucikan dari segala macam kotoran. Beliau membawa ajaran yang sederhana, alamiah, dan jelas. Dalam ajaran itu tidak ada hal-hal yang rumit dan bersifat teka-teki, seperti masalah trinitas.
Singkatnya, Nabi Muhammad saw. membawa agama yang alamiah, ilmiah, dan didukung dengan dalil. Manusia yang menerimanya tidak akan malu di hadapan Allah Ta'ala, dan tidak mungkin hina di hadapan manusia lainnya. 
Agama ini ada hubungan dengan hukum alam dan fitrah manusia. Sehingga orang yang biasa liar pun dapat memahaminya dengan mudah. Ajaran tauhid dalam Islam sangat sederhana. Sehingga penduduk di suatu pulau terpencil pun dapat mengerti. 
Agama yang para pendeta sajikan di hadapan dunia, tidak pernah bisa disebut agama universal dan sempurna. Manusia yang menerima agama itu mungkin tidak bisa menemukan kepuasan.
Tetapi Islam adalah agama yang lebih unggul dibanding semua agama, dipandang dari segi tauhid dan amal baik, serta kapasitas penyelesaian masalah.
Ketika kita melihat keadaan para sahabat Nabi Muhammad saw., kita tidak menemukan dari antara mereka yang berkata bohong. Saat kita membayangkan mereka, tidak ada yang tampak kecuali cahaya. Padahal keadaan awal  penduduk Arab tampak begitu gelap. Seakan-akan mereka terperosok ke dasar bumi. Mereka sangat asyik menyembah berhala, memakan harta anak yatim, dan berani melakukan segala macam perbuatan buruk. Mereka hidup dengan merampok dan merampas harta orang lain. Dari kepala hingga kaki mereka tenggelam dalam kotoran.
Memperbaiki seorang manusia adalah tugas yang sulit. Tetapi Nabi Muhammad saw. malah memperbaiki dan menyiapkan satu umat yang bisa menunjukkan contoh kekuatan iman dan keikhlasan. Sehingga demi kebenaran mereka siap disembelih seperti domba. Hakikatnya mereka bukan orang duniawi lagi. Bahkan ajaran suci Nabi Muhammad saw., petunjuk, dan persahabatan dengan beliau telah menjadikan mereka sebagai orang langit, dan mewujudkan sifat-sifat suci pada mereka. Mereka dengan sangat ringan telah meninggalkan kejahatan dan kemunafikan dunia, sehingga muncul kekuatan terbang (ruhaniah) pada mereka.
Inilah contoh Islam yang kami sampaikan di muka dunia. Karena perbaikan dan bimbingan itulah Allah Ta'ala menamai nabi kita Muhammad saw. Di atas bumi ini juga beliau terpuji. Karena beliau telah mengisi dan memenuhi bumi ini dengan keamanan, kedamaian, dan akhlak mulia.
(Disarikan dari Malfuzat Ahmadiyyah, jld. 3a, hlm. 53-55).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar